Meski Dicekal, Dua Warga Malaysia Berhasil Keluar dari Korea Utara

detak - Jakarta – Meskipun melakukan pencekalan khusus, namun pemerintah Korea Utara memberikan izin kepada dua pejabat Malaysia untuk angkat kaki dari negara tersebut.
Menurut kabar yang dirilis Reuters, Kamis (9/3/2017), kedua pejabat Malaysia tersebut tercatat sebagai staf Program Pangan Sedunia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (WFP).
“WFP mengonfirmasi bahwa dua staf WFP berkewarganegaraan Malaysia sudah meninggalkan Korut dan sudah tiba di Beijing, hari ini,” ujar juru bicara WFP, Frances Kennedy, Kamis (9/3/2017).
Usai dua staf tersebut diperbolehkan keluar dari Korut, saat ini masih ada sembilan warga Malaysia yang terjebak di Korut. Mereka adalah tiga staf Kedutaan Besar Malaysia di Pyongyang dan enam anggota keluarganya.
Penahanan terhadap warga Malaysia sendiri merupakan tanggapan Korut terhadap otoritas Negeri Jiran yang menyegel gedung Kedubes Korut di Kuala Lumpur. Penyegelan tersebut dilakukan, karena Malaysia meminta agar Kedubes Korut segera menyerahkan dua buronan yang diduga terlibat dalam pembunuhan Kim Jong-nam.
Tak sampai di situ, Malaysia juga sempat mengusir Duta Besar Korut untuk Malaysia, Kang Chol. Perdana Menteri Najib Razak menegaskan, Kang Chol telah berstatus ‘persona non grata’, karena tak bisa diajak bekerja sama dalam penyelidikan kasus kematian Kim Jong-nam.[kml]